"Posko mudik tersebut bisa dimanfaatkan oleh para pemudik untuk beristirahat dan menikmati makanan ringan," kata General Manager PLN Wilayah Nusa Tenggara Barat (NTB) Mukhtar, di Mataram.
Ia menyebutkan sembilan posko mudik tersebut berada di PLN Rayon Pringgabaya, dan PLN Kantor Jaga Masbagik di Kabupaten Lombok Timur.
Selain itu, di PLN Rayon Taliwang di Kabupaten Sumbawa Barat, PLN Rayon Alas, PLN Rayon Samawa Rea, dan PLN Rayon Empang di Kabupaten Sumbawa.
Tiga posko mudik lainnya ada di PLN Rayon Dompu, PLN Rayon Bima Kota, dan PLN Rayon Woha di Kabupaten Bima.
Seluruh posko menyiagakan petugas piket yang akan melayani pemudik mulai H-3 hingga tiga hari setelah (H+3) Idul Fitri 1438 Hijriah.
Posko mudik tersebut, lanjut Mukhtar, merupakan wujud kepedulian PLN bagi masyarakat yang ingin pulang ke kampung halamannya untuk merayakan kebahagian berlebaran bersama keluarga.
"Kami ingin hadir di tengah masyarakat yang merayakan Lebaran. BUMN harus hadir untuk negeri," ucapnya pula.
Terkait dengan informasi pelayanan listrik, kata dia, pihaknya menyediakan pusat informasi PLN 123. Masyarakat dipersilakan menghubungi nomor tersebut jika ada gangguan atau melaporkan permasalahan lainnya seputar kelistrikan.
PLN Wilayah NTB juga tetap menyiagakan personel, baik dari sisi pembangkitan, distribusi hingga pelayanan pelanggan. Hal itu sebagai bentuk tanggung jawab kepada masyarakat.
"Meskipun Lebaran, personel tetap siaga, bahkan ada piket khusus. Bahkan petugas administrasi pun siap dihubungi setiap saat. Semua demi pelayanan kepada masyarakat," kata Mukhtar. (*)
Selain itu, di PLN Rayon Taliwang di Kabupaten Sumbawa Barat, PLN Rayon Alas, PLN Rayon Samawa Rea, dan PLN Rayon Empang di Kabupaten Sumbawa.
Tiga posko mudik lainnya ada di PLN Rayon Dompu, PLN Rayon Bima Kota, dan PLN Rayon Woha di Kabupaten Bima.
Seluruh posko menyiagakan petugas piket yang akan melayani pemudik mulai H-3 hingga tiga hari setelah (H+3) Idul Fitri 1438 Hijriah.
Posko mudik tersebut, lanjut Mukhtar, merupakan wujud kepedulian PLN bagi masyarakat yang ingin pulang ke kampung halamannya untuk merayakan kebahagian berlebaran bersama keluarga.
"Kami ingin hadir di tengah masyarakat yang merayakan Lebaran. BUMN harus hadir untuk negeri," ucapnya pula.
Terkait dengan informasi pelayanan listrik, kata dia, pihaknya menyediakan pusat informasi PLN 123. Masyarakat dipersilakan menghubungi nomor tersebut jika ada gangguan atau melaporkan permasalahan lainnya seputar kelistrikan.
PLN Wilayah NTB juga tetap menyiagakan personel, baik dari sisi pembangkitan, distribusi hingga pelayanan pelanggan. Hal itu sebagai bentuk tanggung jawab kepada masyarakat.
"Meskipun Lebaran, personel tetap siaga, bahkan ada piket khusus. Bahkan petugas administrasi pun siap dihubungi setiap saat. Semua demi pelayanan kepada masyarakat," kata Mukhtar. (*)
