Warga Lombok Barat Ajak Wisatawan Pawai Takbiran

id Pawai Takbiran

Warga Lombok Barat Ajak Wisatawan Pawai Takbiran

Dokumen - Salah satu miniatur masjid yang diarak pada pawai takbiran memeriahkan malam Hari Raya Idul Adha 1437 Hijriah (Foto ANTARA NTB/Awaludin)

"Kami sudah menyebar undangan ke seluruh hotel dan pemilik villa yang ada di kawasan wisata Senggigi"
Lombok Barat (Antara NTB) - Karang Taruna Desa Senggigi, Kabupaten Lombok Barat, Nusa Tenggara Barat, mengajak para wisatawan yang menginap di hotel ikut menyemarakkan pawai takbiran pada malam perayaan Hari Raya Idul Fitri 1438 Hijriah.

"Kami sudah menyebar undangan ke seluruh hotel dan pemilik villa yang ada di kawasan wisata Senggigi. Nanti wisatawan yang berkenan ikut dikoordinasikan oleh masing-masing manajer hotel," kata Ketua Karang Taruna Desa Senggigi Mastur di Lombok Barat, Kamis.

Ia mengatakan tujuan mengajak para wisatawan dari berbagai negara ikut pawai takbiran agar mereka ikut berbahagia di hari kemenangan umat Islam setelah menjalankan ibadah puasa satu bulan penuh.

Pihaknya juga ingin menunjukkan kepada para wisatawan non-muslim bahwa Islam itu adalah agama yang "rahmatan lil `alamin". Artinya Islam merupakan agama yang membawa rahmat dan kesejahteraan bagi umat manusia.

Pawai takbiran multi etnis dan negara tersebut, lanjut Mastur, juga dalam rangka menggalakkan pariwisata halal yang sudah menjadi program utama pemerintah daerah di NTB.

"Kegiatan religius tersebut bagian dari menggalakkan pariwisata halal. Bagaimana kita tonjolkan budaya Islami yang menjadi khazanah di NTB, khususnya Lombok," ujarnya.

Karang Taruna Desa Senggigi selaku panitia penyelenggara menargetkan jumlah peserta pawai takbiran sebanyak 500 orang.

Selain wisatawan yang diundang, para peserta juga berasal dari dari pengurus remaja masjid, anak-anak dan orang tua yang ada di empat dusun Desa Senggigi.

Masing-masing pengurus remaja masjid dari empat dusun di Desa Senggigi, akan membawa miniatur masjid. Hasil kreatifitas tersebut nantinya dinilai sebagai syarat memperoleh hadiah lomba.

Rute yang akan ditempuh mulai dari depan Hotel Aruna hingga Kantor Desa Senggigi, dengan jarak tempuh sekitar tiga kilometer.

"Pawai takbiran yang pertama kali mengundang para wisatawan tersebut juga akan diramaikan dengan pawai obor. Kami nanti akan berikan juga obornya kepada para wisatawan yang ikut," ucap Mastur yang juga menjabat sebagai Ketua Dewan Pengurus Daerah Asosiasi Pariwisata Islami Indonesia (APII) Kabupaten Lombok Barat.  (*)