Arsitek Dunia Bangun Hunian Ramah Lingkungan di Pulau Kenawa

id sumbawa baat kenawa

Arsitek Dunia Bangun Hunian Ramah Lingkungan di  Pulau Kenawa

Peletakan pondasi pertama pembangunan rumah ramah lingkungan di objek wisata Gili Balu' (gugusan delapan pulau). Tampak pemasangan pondasi pertama bangunan dari ban bekas.

....Para arsitek tersebut berasal dari Amerika Serikat, Italia, Spanyol, Portugal, Inggris, Swedia, Qatar, Arab Saudy, Australia, Swedia, juga Meksiko. Mereka akan berada di Pulau Kenawa selama dua bulan kedepan....
Sumbawa Barat, (Antara NTB) - Sekitar enam puluh orang konsultan aksitektur terbaik dari seluruh belahan dunia sedang berkumpul dan membangun sebuah bangunan hunian dengan konsep ramah lingkungan (eartship) di Pulau Kenawa, Kecamatan Poto Tano, Kabupaten Sumbawa Barat.

Para arsitek tersebut berasal dari Amerika Serikat, Italia, Spanyol, Portugal, Inggris, Swedia, Qatar, Arab Saudy, Australia, Swedia, juga Meksiko. Mereka akan berada di Pulau Kenawa selama dua bulan kedepan.

Para arsitek tersebut mengikuti kegiatan pelatihan "ground breaking" pembangunan earthship (bangunan ramah lingkungan) yang dipimpin langsung oleh Michael E. Reynolds (Mike Reynolds), konsultan arsitektur berkebangsaan Meksiko yang merupakan konsultan terbaik dunia bidang infrastruktur ramah lingkungan dan listrik tenaga surya.

Bangunan ramah lingkungan itu merupakan yang kedua dibangun di Dunia. Bangunan ramah lingkungan pertama yang dibangun Mike Reynolds berada di New Mexico.

Uniknya 90 persen bahan baku yang digunakan merupakan bahan bekas, seperti botol plastik, ban bekas mobil, dan beragam barang limbah lain dengan menerapkan tekhnologi konstruksi yang berbeda dari umumnya.

Mike Reynolds,  pada acara pembukaan kegiatan yang dilaksanakan di Pulau Kenawa Senin siang (14/11), mengatakan pembangunan hunian ramah lingkungan itu akan berlangsung selama empat minggu.

Mike mengatakan tanpa perangkat air condisioner (AC), suhu ruangan dalam bangunan tersebut bisa tetap bertahan pada angka 18 derajat celcius, meski suhu rata-rata di pulau Kenawa mencapai 32-35 derajat celcius.

"Bangunan ini nantinya akan menjadi hunian yang sehat dan tidak akan menghasilkan limbah dan sampah, sehingga tidak akan membawa pengaruh buruk terhadap ekologi di pulau ini," ujar pria berambut gondrong itu.

Ia mengundang Pemerintah Kabupaten Sumbawa Barat dan masyarakat untuk datang kembali pada empat minggu kedepan untuk melihat langsung bangunan tersebut.

Mike menyampaikan terimakasih kepada Pemerintah Kabupaten  dan masyarakat Sumbawa Barat yang telah mengizinkan dan menerima dengan baik dirinya bersama puluhan arsitek lain untuk melaksanakan Pelatihan di Pulau Kenawa.

Ia juga mengapresiasi PT Gili Kenawa Resort (ESL Group), yang telah menginisiasi pelaksanaan pelatihan itu.

"Kami berterimakasih dan mengharapkan dukungan pemerintah daerah dan masyarakat selama kegiatan ini berlangsung," katanya.

Jhon Higson, Direktur PT Eco Solution Lombok (PTESL), perusahaan pemegang izin pengelolaan Gili Balu' (gugusan delapan pulau kecil di Selat Alas, termasuk Kenawa), mengatakan kegiatan pelatihan tersebut merupakan awal dari proyek pengelolaan Gili Balu', sebagai kawasan eco wisata terpadu.

"Kegiatan ini merupakan wujud komitmen investasi ESL dalam hal pengelolaan pariwisata ramah lingkungan. Kami berterimakasih kepada pemerintah daerah Sumbawa Barat yang terus memberikan dukungan," ucapnya.

Sementara itu, Sumbawa Barat HW Musyafirin, mengapresiasi kegiatan yang dinisiasi ESL tersebut.

Ia menyatakan Pemerintah Daerah berkomitmen untuk mendukung investasi dalam upaya percepatan pembangunan bidang pariwisata khususnya di Pulau Kenawa dan Gili Balu'.

Dia mengatakan moment  pelatihan yang diikuti oleh puluhan arsitek dari seluruh dunia itu, merupakan kesempatan yang sangat baik untuk memperkenalkan Pulau Kenawa serta potensi wisata dan investasi lainnya di Sumbawa Barat ke seluruh dunia.

"Saya minta seluruh masyarakat, termasuk insan pers, mari bersama-sama kita dukung kegiatan ini. Secara khusus kami pemerintah daerah dan masyarakat menyampaikan terimakasih kepada Mike Reynolds.

Kedatanganny ke sini sudah menjadi ajang promosi bagi wisata pulau Kenawa maupun Sumbawa Barat umumnya," ujar Bupati sembari menyampaikan selamat datang kepada seluruh konsultan arsitektur yang ikut serta dalam kegiatan tersebut.(*)